HWOARANGNEWS.ID | Dalam implementasi program Youth Enterpreneur and Employment Support Service (YESS) sebagai Business Development Service Provider (BDSP), SMK Negeri 2 Subang menyelenggarakan kegiatan pameran hasil produksi siswa-siswi pertanian Open Day SMK Negeri 2 Subang. Kamis (23/9/21).
Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi hadir sekaligus membuka kegiatan pembukaan open day SMKN 2 Subang tersebut di kampus SMKN 2 Subang.
Kepala Sekolah SMKN 2 Subang Deden Suryanto dalam lapprannya merasa bangga karena SMKN 2 Subang ditetapkan sebagai salah satu target program Youth Enterpreneur and Employment Support Service (YESS) sebagai Business Development Service Provider (BDSP). Di Indonesia hanya 15 Kabupaten/kota yang masuk kategori program YESS, salah satunya SMKN 2 Subang mewakili Subang masuk program tersebut bersama 3 Kabupaten lainnya di Jawa Barat yaitu Kabupaten Sukabumi, Cianjur dan Tasikmalaya.
Program Yes yang sudah dilaksanakan di Kabupaten Subang diantaranya pelatihan literasi keuangan 60 cpm, pelatihan proposal bisnis 80 cpm, pelatihan start up 80 cpm, pelatihan motivasi bisnis 80 cpm, pelatihan fasilitator muda pertanian 65 orang dan distrik multi-stakeholder forum di BP4D.
Kegiatan pameran hasil produksi siswa-siswi pertanian Open Day SMK Negeri 2 Subang mrupakan salah satu kegiatan pameran untuk mengenalkan produk bidang pertanian, barang dan jasa sehingga akan dkenal luas.
Wakil Direktur Polbangtan Bogor Dr. Ir. Dewi Triratnasari menyatakan bahwa kegiatan open day yang memamerkan hasil produk pertanian mampu mengenalkan produk bidang pertanian, barang dan jasa sehingga dkenal luas oleh masyarakat Subang bahkan masyarakat luar Subang.
Dengan tema "Petani milenial memajukan negeri mandiri dan modern" diharapkan generasi muda akan tertarik dengan pertanian.
Pertanian bukan hanya dikelola oleh orang tua saja tapi saat ini generasi milenial harus terjuan dan turut serta mengelola dan memajukan pertanian karena pertanian sangat dibutuhkan seumur hidup.
Kang Akur sapaan akrab Wakil Bupati Subang Agus Masykur menyatakan bahwa saat ini sektor pertanian menjadi salah satu keunggulan yang harus digarap dengan serius sehingga kehadiran program YESS di Kabupaten Subang sangat direspon dengan baik. Terlebih potensi pertanian di Kabupaten Subang sangat besar dan potensi sumber daya manusianya pun sangat banyak.
Dari data statistik yang ada sebanyak 71,18% penduduk Kabupaten Subang berusia produktif. Khususnya kaum Pemuda yaitu generasi milenial dan generasi Z sangat mendominasi sebanyak 51%.
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat membangkitkan minat para pemuda untuk bekerja dan berusaha di bidang pertanian. Paradigma bahwa pertanian itu hanya milik orang tua harus kita ubah bahwa pertanian juga milik para pemuda yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan mengelola pertanian di negeri ini.
Kompetensi keahlian yang akan dipamerkan pada open day hari ini yaitu agribisnis tanaman pangan dan holtikultura, agribisnis ternak unggas, agribisnis perikanan air tawar, dan agribisnis pengolahan hasil pertanian.
Dengan adanya Sinergi dan kolaborasi antara pelaku pendidikan, sektor swasta, pemerintah pusat dan daerah serta seluruh masyarakat akan mempercepat pertumbuhan wirausaha pertanian di Kabupaten Subang melalui program YESS tersebut.
Semoga kegiatan pameran open day ini hasil produk yang dipamerkan dapat diunggulkan dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional.
Turut hadir pada kegiatan tersebut manager provincial project implementasi unit Jawa Barat, perwakilan kepala kantor cabang Disdik Jabar, plt. Kadis Pertanian, kepala sekolah SMKN 2 Subang, ketua komite dan jajaran pengawas SMKN 2 Subang, para pimpinan perguruan tinggi.(Red)