HWOARANGNEWS.ID | Dalam rangka penanganan permasalahan sampah di Kabupaten Subang, Bupati Subang H. Ruhimat melakukan peninjauan langsung ke area TPA Jalupang di desa Jalupang Kecamatan kalijati, Senin (31/5/2021).
Dalam kesempatan tersebut Kang Jimat meninjau kondisi terakhir penumpukan sampah yang telah menggunung dan mengecek serta berbincang dengan para supir pengangkut sampah yang ditemuinya yang ternyata kebanyakan mengangkut sampah yang berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Subang dan berasal pula dari pabrik/industri.
Didampingi Kepala Desa Jalupang Adi Karta SP, Kang Jimat mengecek area sekitar TPA yang ternyata penggunaan lahannya baru seluas 4 hektar dari 14 hektar yang direncanakan sehingga akses jalan belum begitu kondusif serta terjadi penumpukan dalam satu area.
Adapun permasalahan darurat sampah yang kini di hadapi Kabupaten Subang salah satunya karena berada dalam masa transisi pemindahan dari TPA panembong ke TPA Jalupang, untuk itu Kang Jimat meminta semua pihak agar bersama-sama bergotong royong dalam melewati kondisi saat ini serta Kang Jimat menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Subang saat ini sedang berupaya keras agar permasalahan sampah dapat segera teratasi.
Kang Jimat berharap pula kepada pihak PTPN agar dapat bersinergi dan bekerja sama demi kepentingan masyarakat Subang perihal penggunaan lahan untuk Tempat Pembuangan Akhir di Jalupang mengingat kondisi Subang yang kini sedang dalam kondisi darurat sampah.
Dalam kesempatan tersebut pula Kang Jimat melaksanakan dialog, berdiskusi menerima aspirasi dan dengar pendapat dengan masyarakat setempat perihal telah berjalannya proses pembuangan sampah di TPA Jalupang.
Kang Jimat berharap agar masyarakat sekitar dapat memanfaatkan area TPA sebagai tempat yang produktif sebagai sumber penghasilan dan berharap agar para warga masyarakat untuk bersama-sama menjaga area TPA Jalupang agar aman tertib dan kondusif.
Adi Karta, SP sebagai Kepala Desa Jalupang mengatakan "Saya sependapat dengan Bupati bahwa keberadaan TPA Jalupang harus dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat, karena kalau kita bisa lebih kreatif dan inovatif sampah ini bisa dijadikan sebuah produk sehingga akan bisa memberdayakan ekonomi masyarakat". Selain itu Adi Karta berharap dukungan dari semua instansi terkait untuk benar-benar serius dalam pembangunan TPA Jalupang ini.(nawami)