HWOARANGNEWS.ID | Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi membuka Rapat Koordinasi Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 di Aula Sawala Ageung, Fave Hotel pada Senin, (19/9).
Rakor tersebut mengambil tema Kolaborasi Merah Putih: Mewujudkan Satu Data Untuk Kesejahteraan Indonesia, Mencatat Untuk Membangun Negeri Satu Data Program Perlindungan Sosial Dan Pemberdayaan Masyarakat.
Menurut laporan dari Ketua Pelaksana Santhi Susana Dewi, kegiatan tersebut bertujuan untuk menguatkan koordinasi dan konsolidasi eksternal dan internal dalam rangka pelaksanaan kegiatan pendataan awal regsosek serta menyusun rencana kerja pelaksanaan kegiatan pendataan awal regsosek.
Tujuan lainnya yaitu menyusun strategi dan manajemen lapangan pelaksanaan serta persiapan penyelesaian administrasi kegiatan pendataan awal regsosek.
Adapun jumlah yang mengikuti kegiatan tersebut sebanyak 110 peserta diantaranya para camat, jajaran BPS Kabupaten Subang dan perangkat daerah terkait.
Wakil Bupati Subang menyampaikan dukungannya terkait pelaksanaan kegiatan tersebut.
"Apa yang dilakukan kedepan bersama tim bisa menjadikan acuan kebijakan pemerintah daerah termasuk dalam penyaluran bantuan sosial ataupun perlindungan sosial ekonomi masyarakat," lanjutnya.
Selain itu, ia juga menyampaikan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Subang sehingga pihaknya mengimbau kepada seluruh stakeholder untuk berkolaborasi membantu kelancaran regsosek tersebut.
Senada dengan itu, ia berharap kegiatan tersebut mampu menghasilkan satu basis data terpadu untuk mewujudkan Subang Jawara.
Rapat dilanjutkan dengan pemaparan tiga narasumber yaitu Sekretaris Daerah Kabupaten Subang Asep Nuroni mengenai peran pemerintah dalam pelaksanaan Registrasi Sosial Ekonomi, Kepala BPS Kabupaten Subang Muhammad Sholihin tentang kolaborasi bersama untuk Registrasi Sosial Ekonomi serta paparan dari Kepala BP4D Kabupaten Subang Hari Rubiyanto terkait Registrasi Sosial Ekonomi dalam mempercepat Reformasi Perlindungan Sosial.(*)